Momen Kapolda Metro Turun Cek Konvoi Motor di Bundaran HI

    Momen Kapolda Metro Turun Cek Konvoi Motor di Bundaran HI

    JAKARTA - Ratusan remaja sudah diamankan lantaran melakukan konvoi dengan dalih berbagi Takjil kerap dilakukan di Jakarta Pusat. 

    Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto pun turun langsung mengecek para pelaku.Rabu (3/4/2024), Irjen Karyoto mengecek langsung para pelajar yang diamankan di Bundaran HI, Jakarta Pusat. Tampak Irjen Karyoto yang mengenakan peci tersebut menghampiri para remaja.

    Para remaja yang diamankan pun tampak terduduk di depan Pospol Thamrin. Irjen Karyoto terlihat berdialog langsung dengan para pelaku.

    Para remaja tersebut kini sudah diamankan di kantor Polisi untuk diproses lebih lanjut. Pihak Kepolisian menindak para remaja yang melakukan konvoi lantaran bisa menimbulkan gesekan dan mengganggu ketertiban umum.

    140 Remaja Diamankan Polres Metro Jakarta Pusat bersama Polsek jajaran kembali mengamankan remaja yang melakukan konvoi dengan dalih berbagi Takjil di kawasan Jakarta Pusat. Total hari ini sebanyak 140 orang remaja diamankan.

    "Sore ini patroli gabungan Polres Metro Jakarta Pusat dan Polsek jajaran kembali berhasil mengamankan 140 pelajar dari 4 lokasi yang sering dijadikan ajang keributan dan konvoi, " kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro kepada wartawan, Selasa (2/4).

    Susatyo mengatakan mereka diamankan di 4 titik. Para pelaku diamankan mulai di flyover Roxy Sawah Besar, lampu merah Carolus Senen, Bundaran HI Menteng, hingga Jalan HBR Motik Kemayoran.

    "Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi Takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya. Sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan, " ujarnya

    Polisi turut mengamankan 73 motor yang tidak dilengkapi surat-surat kendaraan, 26 buah petasan, dan 18 buah bendera. Selain itu, saat dicek, dua orang remaja dinyatakan positif mengonsumsi sabu.

    "Dua orang tes urine positif atas nama DA (16 tahun) dan MAK (22 tahun) diduga menggunakan sabu mengandung zat metamfetamin diamankan, " tuturnya. (Hendi)

    jakarta
    Suhendi

    Suhendi

    Artikel Sebelumnya

    Polres Metro Bekasi Amankan 6 Pelaku Pemerasan...

    Artikel Berikutnya

    Polsek Mampang Dirikan Pospam Mudik Ramah...

    Berita terkait

    Rekomendasi berita

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    FKDT, MK2MDT dan FTPQ Pandeglang Isi Materi Pelatihan Kompetensi Pendidik MDTA dan TPQ di Kecamatan Cimanggu,Cibitung, Cibaliung dan Sumur
    Berikut Pentingnya Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang Dalam Mendorong Investasi di Banten
    Dansat Brimob Polda Banten Ikuti Program Beyond Trust Presisi Triwulan IV

    Tags